Tondano – Bupati Minahasa, Robby Dondokambey (RD), bersama Ketua TP-PKK Minahasa, Martina Watok Dondokambey–Lengkong, menghadiri ibadah pemakaman Almarhumah Nontje Pangkerego, istri dari Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Kadis Damkar) Kabupaten Minahasa, Luvy Rumate. Berlangsung khidmat Rumah duka Kelurahan Luaan Tondano Timur Jumat 3/10/2025.
Upacara penghormatan terakhir yang menjadi momen solidaritas bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa.
Suasana duka yang mendalam terlihat menyelimuti rombongan Pemkab. Selain Bupati dan Ketua TP-PKK, turut hadir memberikan penghormatan terakhir:
Wakil Bupati Vanda Sarundajang, SS
Sekretaris Daerah Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si
Para Asisten dan seluruh jajaran Pemkab Minahasa.
Dalam sambutannya, Bupati Robby Dondokambey menyampaikan pesan penghiburan sambil mengenang peran almarhumah. Ia menegaskan bahwa duka ini merupakan duka kolektif.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Minahasa, saya menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Duka ini bukan hanya duka keluarga, tetapi juga duka pemerintah dan masyarakat Minahasa karena kita kehilangan seorang pribadi penuh keteladanan,” ujar Bupati.
Bupati RD menyebut bahwa iman menjadi sumber penghiburan, meyakini bahwa perpisahan duniawi adalah pintu menuju kehidupan kekal.
Almarhumah Nontje Pangkerego dikenang sebagai sosok yang setia mendampingi suami dan aktif berkontribusi dalam pengabdian di pemerintahan. Sebagai anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Minahasa, dedikasi dan ketulusan almarhumah dinilai memberi dampak positif.
“Dedikasi, pengorbanan, dan partisipasi beliau telah memberi warna tersendiri dalam mendukung peran wanita dan kesejahteraan masyarakat. Untuk semua karya dan ketulusan itu, kami menyampaikan terima kasih yang setulus-tulusnya,” tambah Bupati.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Robby Dondokambey mendoakan keluarga yang ditinggalkan. “Kiranya kasih dan damai sejahtera dari Tuhan Yesus menaungi keluarga, memberikan kekuatan, serta meneguhkan keyakinan bahwa kenangan akan kebaikan dan ketulusan almarhumah akan tetap hidup sebagai berkat,” tutupnya
(Cipi)
