MANADO –Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang SS (Vasung), menghadiri Workshop Penyusunan dan Evaluasi Peta Jalan (Road Map) serta Pemetaan dan Proyeksi tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (3/6/2025) bertempat di Ruang Rapat C.J. Rantung, Kantor Gubernur Sulawesi Utara.
Workshop Penyusunan dan Evaluasi Peta Jalan (Road Map) serta Pemetaan dan Proyeksi tingkat Provinsi Sulawesi Utara ini dirangkaikan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Program Grebek Pasar, sebagai bentuk komitmen bersama dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program kependudukan dan keluarga berencana.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Dr. J. Victor Mailangkay, SH, MH, membuka secara resmi kegiatan ini.
Hadir pula Sekretaris Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, Prof. Budi Setyono, S.Sos, M.Pol.Admin, Ph.D.
Kgiatan ini dihadiri oleh seluruh kepala daerah se-Sulawesi Utara, termasuk para Bupati, Walikota, Wakil Bupati, dan Wakil Walikota. Juga hadir Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulut, dr. Jeanny Yola Winokan, MAP.
Wagub Sulut Victor Mailangkay pun mengapresiasi kehadiran Sekretaris Kementerian BKKBN RI Budi Setiyono, yang turut memaparkan materi penting serta para 15 Bupati dan Walikota se Sulut.
“Ini menunjukkan komitmen luar biasa terhadap agenda pembangunan kependudukan yang terintegrasi dan berkelanjutan,” tuturnya.
“Mari kita sinergikan seluruh sektor pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, hingga penataan ruang untuk membangun Sulawesi Utara yang makin maju, sejahtera dan berkelanjutan,” pinta Wagub Victor Mailangkay.
Sementara, Wabup Vasung hadir bersama jajaran, diantaranya Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), Plt. Ka. Bappelitbangda, serta Kabag Prokopim Kabupaten Minahasa.
Wabup Minahasa menegaskan pentingnya sinergi antar sektor dalam menyusun dan mengimplementasikan kebijakan kependudukan di daerah. Ia menilai bahwa keberhasilan program tidak bisa dilepaskan dari koordinasi yang erat antar pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota.
“Workshop ini sangat strategis untuk menyatukan langkah dalam pembangunan kependudukan yang berkelanjutan. Terlebih dengan adanya MoU Grebek Pasar, kita semua diingatkan kembali akan pentingnya pendekatan langsung kepada masyarakat untuk meningkatkan ketahanan keluarga,” ujar Vasung.
Lanjutnya, selain itu, kegiatan ini juga memperkuat komitmen bersama terhadap pelaksanaan Program Grebek Pasar, sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan keluarga dan kesejahteraan masyarakat.
(Cipi)