Tondano – Pemerintah Kabupaten Minahasa mempertegas komitmennya dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah dengan mengintensifkan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Aksi ini merupakan respons nyata Pemkab Minahasa untuk menekan laju inflasi dan menjaga daya beli masyarakat menjelang periode Natal dan Tahun Baru.
Pada Kamis (16/10/2025), Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, mencanangkan GPM Serentak di Desa Tonsea Lama, Kecamatan Tondano Utara. Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Pangan Sedunia ke-45.
Wabup Vanda Sarundajang menegaskan bahwa GPM yang telah berjalan sejak Agustus lalu merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah di tengah fluktuasi harga bahan pokok.
”Kami sangat paham, terjadi lonjakan harga kebutuhan pokok akhir-akhir ini. Pemerintah hadir untuk menstabilkan semuanya,” tegas Wabup Vanda.
Menurut Wakil Bupati, GPM memiliki empat peran utama: Menjawab kebutuhan warga dan menunjukkan kepedulian.
Menjaga agar inflasi Minahasa tetap stabil. Menjaga Kestabilan Harga: Mengantisipasi kenaikan harga, terutama menjelang perayaan akhir tahun.Memastikan masyarakat tetap mampu membeli kebutuhan pokok.
Bekerja sama dengan Perum Bulog, GPM hari ini menyalurkan bantuan pangan murah di Desa Tonsea Lama, yang meliputi 200 sak beras, 50 kilogram gula, dan 60 liter minyak goreng. Program ini selanjutnya akan ditindaklanjuti ke seluruh kecamatan di Minahasa.
Plt. Kepala Dinas Pangan Minahasa, Agustivo Tumundo, menambahkan bahwa kegiatan GPM serentak ini dilaksanakan sesuai arahan Badan Pangan Nasional dan juga menjadi rangkaian kegiatan menyambut Hari Jadi Minahasa ke-597.
(Cipi)
